Text
Menebar Cinta Menuai Surga
Cinta adalah sendi kehidupan hati dan makanan pokok jiwa. Hati tidak akan merasakan kelezatan, kenikmatan, kebahagiaan dan kehidupan tanpa unsur cinta di dalamnya. Apabila hati telah kehilangan cinta, maka deritanya lebih sakit dirasakan daripada derita yang dialami oleh mata di saat kehilangan cahayanya, atau hidung di kala hilang indera penciumannya, dan lisan ketika hilang suaranya.
(Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah)
Segala aktivitas manusia digerakkan oleh cinta. Karenanya, cinta bisa membawa pelakunya ke dalam jurang binasa, Tapi cinta pun mampu memandu pemiliknya menyongsong bahagia. Tergantung siapa yang dicinta, bagaimana ia merefleksikan cinta dan motif yang membuatnya jatuh cinta.
Dunia juga bukan labuhan akhir perjalanan cinta. Buah cinta yang sesungguhnya bahkan dipanen saat orang-orang yang saling cinta dikumpulkan di tempat yang sama. Itulah pengadilan cinta, di mana seseorang akan dibangkitkan bersama orang yang dicintainya.
Buku ini memandu muda-mudi untuk menemukan cinta sejati. Juga pasutri yang ingin mereguk cinta hakiki. Cinta yang bisa dirasakan lezatnya di dunia, dan cinta yang berbuah surga yang dijanjikan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain